IRRA OCTAVIA LIFESTYLE BLOG 
Mengelola gaji memang sangat penting untuk dilakukan apalagi bagi para new jobber. Gaji pertama yang mereka dapatkan harus dikelola dengan baik dan sebagiannya diinvestasikan. Investasi obligasi bisa jadi pilihan tepat bagi new jobber yang baru saja menikmati penghasilan. Tujuannya adalah untuk mendapatkan stabilitas finansial yang lebih matang di masa depan.
Kenapa Obligasi Cocok untuk New Jobber?
Apa yang sebenarnya membuat obligasi ini direkomendasikan bagi new jobber? Tentu ada beberapa alasan yang mendukungnya. Berikut adalah 5 alasan yang membuat investasi obligasi sangat direkomendasikan untuk new jobber:
- Terbilang Aman
Alasan yang pertama, obligasi ini adalah instrumen investasi yang terbilang aman. Bagi new jobber yang baru mulai mendapatkan penghasilan dan ingin memulai langkah investasi, obligasi ini menjadi instrumen yang terbilang aman. Disebut aman karena risiko gagal bayar lebih rendah apalagi untuk jenis surat utang atau obligasi pemerintah seperti SBN atau Surat Berharga Negara.
Jika Anda memilih SBN, maka ada jaminan keamanan yang sangat kuat. Anda bahkan bisa mendapatkan jaminan return 100% dana investor dan hal ini sudah diatur di Undang-Undang. Saat jatuh tempo tiba maka Anda akan mendapatkan kembali semua dana modal yang sudah dipakai untuk membeli obligasi.
- Ada Penghasilan Tetap
Obligasi adalah jenis instrumen investasi yang bisa memberikan penghasilan tetap. Lewat obligasi, Anda akan menerima kupon yang diberikan secara berkala dalam periode waktu tertentu. Kupon ini biasanya akan diberikan 6 bulan sekali sesuai waktu yang telah diumumkan saat obligasi atau surat utang tersebut dijual.
- Durasinya Fleksibel
Investasi obligasi ini memiliki durasi yang terbilang fleksibel. Artinya, Anda bisa menjadikannya investasi jangka pendek atau jangka panjang sesuai kebutuhan. Bagi seorang new jobber, durasi investasi yang diinginkan mungkin sangat fleksibel karena ada banyak jenis kebutuhan yang harus dipenuhi. Jadi bisa disimpan dalam jangka waktu yang panjang maupun pendek.
Perlu diketahui bahwa obligasi ini memang punya aturan jatuh tempo. Namun investor atau pemegang surat utang bisa menjualnya kapan saja dibutuhkan bahkan sebelum waktu jatuh tempo tiba. Hal ini cukup menguntungkan terutama bagi new jobber yang baru saja memulai perjalanan investasinya.
Baca juga:
Jenis Investasi Masa Depan yang Wajib Dimiliki
Strategi Dollar Cost Averaging untuk Investasi Reksadana Saham
Investasi Reksadana Saham untuk Siapkan Dana Renovasi Rumah, Bagaimana Caranya?
- Bisa Diperjualbelikan
Tadi sudah disinggung bahwa obligasi ini adalah instrumen investasi yang bisa diperjualbelikan. Jadi Anda bisa menjual obligasi tersebut kepada pihak lain yang setuju untuk membeli di harga yang sudah disepakati bersama. Apabila Anda memilih platform investasi yang tepat maka proses jual beli obligasi ini sangat mudah untuk dilakukan.
Meskipun bisa diperjualbelikan, pastikan untuk tetap mempertimbangkan langkah jual beli ini secara bijak. Jika ingin menjual atau membeli obligasi maka harus diperhatikan baik-baik dan dianalisis dengan matang. Jangan sampai asal jual beli hingga akhirnya tidak bisa mendapatkan keuntungan yang optimal.
- Relevan dengan Zaman Digital
Obligasi ini sangat relevan dengan zaman digital. Sebagian besar new jobber merupakan generasi yang akrab dengan teknologi digital. Tidak heran jika instrumen investasi ini cukup direkomendasikan. Segala bentuk transaksi untuk instrumen obligasi ini sekarang mudah untuk dilakukan secara digital.
Cara investasi obligasi ini juga sangat mudah dan bisa dilakukan lewat media atau platform digital. Anda bisa dengan mudah mengakses transaksi obligasi dari mana saja dan kapan saja secara fleksibel. Benar-benar mendukung new jobber yang ingin berinvestasi di zaman digital serba canggih seperti sekarang.
Baca juga:
Tips Sukses Menjadi Investor Pemula
Jenis Investasi Yang Dapat Dilakukan Secara Online
Apa Itu Outsourcing dan 7 Cara Efektif Meningkatkan Skill Karyawan
Investasi Obligasi Lebih Aman dan Mudah Lewat digibank by DBS
Obligasi ini memang jadi pilihan tepat bagi para new jobber yang ingin berinvestasi. Apalagi sekarang investasi obligasi juga semakin mudah untuk dilakukan. Anda bisa menggunakan Aplikasi digibank by DBS untuk berinvestasi di instrumen obligasi. Berikut ini beberapa keunggulan yang bisa Anda dapatkan jika berinvestasi di aplikasi digibank by DBS:
- Tersedia produk di pasar perdana & pasar sekunder
Aplikasi digibank by DBS menyediakan produk lengkap di pasar perdana dan pasar sekunder, serta tersedia lebih dari 70 utamanya pada pasar sekunder. Aplikasi ini memberikan kebebasan pada Anda untuk memilih produk apapun yang sesuai dengan tujuan Anda melakukan investasi.
- Transaksi Bisa Mulai dari Rp1 Juta
Anda tidak perlu menyediakan uang dalam jumlah yang sangat besar untuk bisa berinvestasi di instrumen surat utang ini. Investasi bisa dimulai dengan modal awal Rp1 juta. Bahkan Anda juga bisa melakukan pembelian dalam bentuk mata uang Dolar dengan modal mulai $1,000. Ini sangat menguntungkan terutama bagi new jobber yang baru saja menerima gaji dari pekerjaannya.
- Praktis Lewat Satu Aplikasi
Cara investasi obligasi ini sangat mudah dan praktis. Melalui Aplikasi digibank by DBS Anda bisa melakukan pendaftaran SID (Single Investor Identification) dan e-SBN atau Surat Berharga Negara online. Tidak perlu berpindah platform atau aplikasi untuk mengakses fasilitas transaksi tersebut.
Anda juga bisa melakukan jual beli aset investasi dengan mudah lewat Aplikasi digibank by DBS. Menariknya lagi, lewat instrumen obligasi ini Anda akan mendapatkan jaminan dari pemerintah dan ada return 100% nilai pokok ketika jatuh tempo tiba.
Investasi obligasi ini memang jadi pilihan tepat bagi new jobber yang ingin mengelola finansial dengan bijak. Pastikan untuk tetap melakukan analisis terlebih dahulu agar langkah investasi yang diambil akurat. Selain itu, gunakan Aplikasi digibank by DBS untuk berinvestasi di instrumen ini agar Anda bisa mendapatkan keuntungan optimal.
