Kenali Manfaat Financial Technology – Beberapa waktu lalu aku pernah baca berita yang menceritakan tentang seseorang yang diteror oleh salah satu aplikasi pinjaman online karena namanya terdaftar di dalam kontak peminjam, padahal ia tidak kenal dekat dengan peminjam itu. Juga ketika ada yang bercerita tentang bagaimana data KTPnya digunakan oleh temannya untuk mengajukan pinjaman online yang pada akhirnya membuat pemilik KTP kebingungan karena merasa tidak pernah meminjam.
Cerita-cerita seperti ini sempat membuat geger lini masa dan menjadi trust issue pada perkembangan financial technology (fintech) kita. Padahal, apabila dimanfaatkan dengan baik dan benar, fintech dapat membuat hidup kita menjadi lebih praktis. Saat ini ekonomi digital sedang berkembang dengan pesat, masyarakat diharapkan dapat lebih mengerti lagi tentang perubahan ekonomi digital saat ini. Untuk itu mari kita mengenal fintech lebih dalam.
Pengertian Fintech
Fintech merupakan inovasi dalam bidang jasa keuangan. Inovasi fintech sangat luas, bisa Business to Business (B2B) atau Business to Customer (B2C).
Contoh Bisnis Fintech
- – Pembayaran
- – Transfer Dana
- – Pinjam Uang
- – Investasi
- – Proses Jual Beli Saham
- – Perencanaan Keuangan
- – Dan Lainnya
Manfaat Fintech
Membuat kebiasaan transaksi masyarakat menjadi lebih praktis dan efektif. Serta dapat membantu masyarakat untuk lebih mudah mendapatkan akses produk keuangan dan literasi keuangan.
Fintech dapat menjangkau masyarakat yang tidak dapat dijangkau oleh perbankan konvensional.
Jenis dan Klasifikasi Fintech Menurut Bank Indonesia
1. Crowfunding dan Peer to Peer Lending
Jenis ini bersifat mediasi antara investor dan pencari modal seperti marketplace (e-commerce). Crowfunding (pembiayaan secara massal/patungan) dan Peer to Peer (P2P) Lending diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dapat membantu UMKM meminjam dana dengan mudah walaupun tidak memiliki rekening.
Contoh start up fintech yang termasuk ke dalam klasifikasi ini seperti:
- – UangTeman.com, TemanUsaha.com (pembiayaan dalam bentuk hutang)
- – wujudkan.com, kitabisa.com (pembiayaan massal)
- – koinworks.com, danadidik.com (peer to peer landing)
- – kredivo.com, shootyourdream.com (Cicilan tanpa kartu kredit)
2. Market Aggregator
Disini fintech berperan sebagai pembanding produk keuangan (comparison site atau financial aggregator). Contohnya seperti, kreditgogo.com, cekaja.com (produk keuangan) dan rajapremi.com, asuransi88.com (produk asuransi).
3. Risk And Investment Management
Financial technology dapat menjadi financial planner digital yang dimana pengguna akan dibantu untuk mendapatkan produk investasi yang sesuai dengan preferensi. Manajemen aset akan membantu operasional sebuah usaha menjadi lebih praktis.
Contoh dalam kategori ini, finansialku.com (perencana keuangan), ngaturduit.com, dompetsehat.com (pelacak pengeluaran pribadi), jurnalid, sleekr (pelacak pengeluaran untuk UMKM), online-pajak.com.
4. Payment, Settlement dan Clearing
Pembayaran (payments) seperti payment gateaway dan e-wallet. Payment gateaway merupakan jembatan antara pelanggan dengan e-commerce yang difokuskan pada sistem pembayaran. Kita tidak asing dengan doku, linkaja, go-pay, OVO, dll, bukan?
Fintektok.id Live #7
Fintektok.id merupakan media online yang membahas mengenai financial technology yang informasinya dapat diakses oleh seluruh masyarakat. Membantu pemerintah, pelaku industri fintech dan pengguna layanan fintech dalam mengedukasi masyarakat mengenai potensi fintech kedepannya.
Selain menyampaikan informasi secara online, Fintektok.id juga rutin mengadakan sosialisasi dengan mengundang masyarakat. Kali ini Fintektok Live #7 hadir dengan tema “Mengenal Fintech dan Manfaatnya”. Acara ini diselenggarakan pada hari Jumat, 19 April 2019. Bertempat di Hotel dan Restauran Sindang Reret Ciwidey, Fintektok mengedukasi ibu-ibu dari Ciwidey yang tergabung dalam Sanggar Senam Fika.
Acara dibuka oleh Pak Titan Hadiyan, ST yang menjelaskan mengenai financial technology. Kemudian dilajutkan oleh Pak Yunus Bani yang menjelaskan mengenai perbedaan fintech resmi dan abal-abal. Adapun ciri-ciri fintech abal-abal sebagai berikut, tidak terdaftar di OJK, bunga sangat tinggi, penagihan tidak manusiawi, terlalu mudah diajukan, aplikasi mengambil data kontak dan media.
Teringat akan kasus fintech yang aku ceritakan sebelumnya, peserta diharapkan dapat memahami manfaat fintech dalam membantu masyarakat agar tidak mudah tergiur dengan tawaran pinjaman online yang tidak jelas.
Modal Antara
Modal Antara merupakan perusahaan financial technology yang termasuk pada kategori peer to peer landing yang mempertemukan peminjam dengan pemodal. Modal Antara memiliki legalitas yang lengkap dan sudah terdaftar OJK.
Modal Antara memiliki produk seperti pinjaman personal dan pinjaman usaha. Dengan sistem pengembalian yang dibagi menjadi dua jenis. Pertama, pengembalian penuh dengan jangka waktu selama 30 hari dan 60 hari, untuk besar pinjaman 1-3 juta rupiah. Kedua pengembalian secara berangsur antara 6 dan 12 bulan untuk besar pinjaman 3,5-10 juta.
Sistem kerja Modal Antara ialah dengan sistem kemitraan. Dimana tidak sembarang perseorangan yang dapat meminjam di Modal Antara. Peminjam harus memastikan perusahaannya sudah terdaftar menjadi mitra Modal Antara.
Pak Aden Budi dari Modal Antara memberikan gambaran mengenai kebutuhan mendesak yang datang tiba-tiba. Dengan adanya pinjaman online, diharapkan masyarakat dapat terbantu secara finansial. Tapi pastikan untuk melakukan pinjaman online secara bijak. Selalu memegang prinsip “Jangan berani meminjam kalau tidak sanggup mengembalikan”.
Dengan sosialisasi yang dilakukan oleh Fintektok.id dan Modal Antara, diharapkan masyarakat semakin melek dengan manfaat dari financial technology.
Teknologi memang selalu berkembang ya… tahun 2012 aku dan teman2 group media pernah menggagas soal fintech tapi saat itu banyak kendala dari Bank Indonesia hehehe
Jaman serba online, kalo ga ngikuti perkembangan jaman bakalan ketinggalan, makanya pinjam meminjam uang pun di-online-kan. Semoga memberikan manfaat bagi yang benar-benar membutuhkan 🙂
Akhir-akhir ini yang namanya fintech memang semakin booming. Seiring dengan perkembangan keuangan yang inginnya bisa dilakukan serba melalui smartphone.
Itu si kecil juga ikutan acaranya, mbak? Gedenya nanti pasti pinter finansial dong hehe… 😀
“…tidak sembarang perseorangan yang dapat meminjam di Modal Antara.”
Ini bagus banget, nih. Kemarin pas baca2 tentang investasi ke P2P Lending, sempet ketemu dengan blogger2 yg udah nyoba & mengalami resikonya: Pinjaman nggak dikembalikan.
Ternyata klo P2P Lending yg masyarakat umum juga boleh mengakses, ada kelemahan besar di segi resiko nggak kembali itu. Apalagi pihak penyelenggara aplikasi juga nggak diperbolehkan oleh OJK untuk “mengganti” jumlah uang yg dipinjam tp nggak kembali itu
Jangan sampai orang awam terperangkap janji janji manis Fintech abal-abal. Kasihan. Banyak diberitakan di tv itu sampai jadi kasus
nah saya pernah teh ngalamin ditagih sama aplikasi peminjaman online padahal enggak minjem, cuma beda kasus sih waktu teman yang izin mau pinjem aplikasi mau kredit Hp eh malah kredit macet dan yang di tagih jadi saya dan suami. Yang salah bukan peminjaman onlinenya sih tapi saya dan suami hehehe, Fintech ini menurut saya bagus di jaman sekarang, dimana orang lebih suka kemudahan 🙂
Ngeri ini ya mba yang fintech abal-abal mesti dinngat buat semuanya kalau nemu fintech abal-abal udah tidak terdaftar di OJK, bunga sangat tinggi, penagihan tidak manusiawi pantas ada yang sampe bunuh diri ya mba. Jadi harus pilah-pilih juga ga asal ngajuin
Fintech ini emang harus dipahami ya kak biar tau cara yang enak buat pinjam atau invest. Karena kalo buta maka bisa terjebak.
Masoh agak khawatomir ya dgn system pinjaman via online ini. Tapi aku tertarik dgn Fintech ini adalah Fintech dapat menjangkau masyarakat yang tidak dapat dijangkau oleh perbankan konvensional.
Bagus acara sosialisasi yang dilakukan oleh Fintektok.id dan Modal Antara ini
Semoga dengan acara ini masyarakat semakin melek dengan manfaat dari financial technology. Juga bijak saat menggunakannya
Teknologi pun merambah ke dunia pinjam meminjam ya, semoga bisa memberikan manfaat bagi yang membutuhkan.
Bagus banget acara ini. Nambah wawasan tentang fintech yang sekarang lagi booming. Kudu banget deh milenial tahu semua tentang fintech. Biar bisa bijak dalam menggunakannya. Apalagi dengan pinjol. Jangan sampai deh disalahgunakan. Padahal kalo dimanfaatkan sebaik-baiknya, pinjol bisa buat produktif. Mengingat pinjaman ke bank yang lumayan ribet.
Sosialisasi soal fintech sering diberi tahu ya biar masyarakat lebih aware juga terutama masalah pinjaman online
Sekarang until pinjam uang jadi mudah ya mba,,, tinggal klik Ada pinjaman online jadi memudahkan tentuanya tp alangkah lbih baiknya Kita, hindari ya debisa mungkin,, utk keadaan yg mndesak saja baru bs mnjd pilihan
Makin banyak fitrah berkembang ya mba. Tinggal kita pilih pilih dg selektif yah
Mudah-mudahan sosialisasi tentang fintek ini merata ya karena memang banyak banget orang yang terjebak pada pinjaman online.
Penting nih biar masyarakat tau fintech seperti apa yang lebih baik digunakan. Jangan kemakan yang abal-abal
Diriku masih kudet nih kak.. terima kasih infonya.. selama ini memang takut karena issue yg slm ini ada..
sebenarnya aplikasi pinjaman online itu membantu banget bagi yang kepepet keuangan.
tp ya mereka hrs disiplin dan jujur membayar.
tp ada yg tak jujur dan anggap karena ga bertatap muka langsung jadilah ga bayar. ketika ditagih baru ngomel
semoga banyak yg komit dalam memimjam online
Baru tau istilah fintech beberapa waktu lalu. Begitu tau malah kaget, lah ini udah sering nemuin di keseharian tapi baru tau kl ini fintech. hihihi.
You are my inspiration , I have few blogs and very sporadically run out from to brand.