Waspada Dan Kenali Gejala Kanker Payudara Sejak Dini

Bagi perempuan, mengenali bentuk payudara sehari-hari merupakan hal yang penting dilakukan. Hal ini dapat membantu kita untuk lebih waspada terhadap gangguan kesehatan, salah satunya kanker payudara.

Kanker payudara merupakan suatu jenis tumor ganas yang berkembang pada sel-sel payudara. Kanker ini dapat tumbuh jika terjadi pertumbuhan yang abnormal dari sel-sel pada payudara.

Faktor Penyebab Kanker Payudara

Kanker payudara dapat timbul akibat beberapa faktor, seperti:

  1. Faktor keturunan

Keluarga, orang tua atau seseorang dalam garis keturunan langsung yang memiliki penyakit kanker berisko tinggi terkena penyakit yang sama. Walau keturunan dari penderita kanker tidak otomatis menjadi penderita kanker, namun sel kanker dalam tubuhnya jadi lebih mudah aktif dibandingkan orang lain.

  1. Memiliki riwayat kanker payudara

Seseorang yang sebelumnya pernah terdeteksi kanker payudara memiliki resiko yang lebih besar untuk kembali terkena penyakut yang sama.

  1. Usia

Kanker dapat menyerang orang dari segala golongan usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Namun risiko terkena kanker payudara akan meningkat ketika perempuan sudah berusia diatas 50 tahun.

  1. Memiliki benjolan di payudara

Sering kali kita mengabaikan benjolan yang ada di sekitar payudara dan ketiak hanya karena benjolan tersebut tidak terasa sakit dan tidak bertambah besar. Padahal bisa saja benjolan tersebut termasuk ke dalam kategori kanker payudara. Untuk itu selalu waspada ketika ada perubahan pada payudara kita.

  1. Paparan sinar radiasi

Tubuh yang terkena paparan sinar radiasi secara terus menerus dan dalam jumlah yang besar dapat meningkatkan resiko kanker.

  1. Kelebihan berat badan

Kelebihan berat badan atau obesitas juga menjadi salah satu faktor munculnya kanker payudara. Selain itu ada banyak penyakit yang dapat timbul akibat obesitas.

  1. Gaya hidup tidak sehat

Gaya hidup yang tidak sehat juga dapat meningkatkan resiko terkena kanker. Sering makan sembarangan, merokok, mengonsumsi alkohol, kurang istirahat bisa menjadi pemicu kanker.

Kenali Gejala Tipes Pada Anak Dan Cara Mencegahnya

Penyebab Demam Berdarah Menjangkiti Anak

Kenali Ciri-Ciri Awal Kehamilan

***

Pada stadium awal, banyak perempuan yang tidak merasakan gejala sakit kanker payudara. Namun ketika sudah berkembang menjadi stadium lanjut gejala kanker payudara biasanya akan semakin terasa.

Oleh karena itu penting untuk melakukan SADARI atau periksa payudara sendiri setiap bulan, 10 hari setelah masa haid berakhir. Caranya, raba payudara dengan teliti searah jarum jam untuk mendeteksi adanya benjolan atau perubahan pada payudara.

SADARI Kanker payudara
Sumber: Pitapink YKPI

Gejala Kanker Payudara

Beberapa gejala sakit kanker payudara yang perlu diketahui, sebagai berikut:

  1. Benjolan di ketiak atau payudara

Ketika diraba di area ketiak atau payudara akan terasa benjolan atau pengerasan yang berbeda dari jaringan sekitar. Ini adalah ciri umum yang dapat diketahui secara langsung oleh kita.

  1. Pembengkakan pada area tulang selangka, ketiak atau payudara

Pembengkakan pada area ini menandakan jika kanker sudah menyebar pada kelenjar di area tersebut. Pembengkakan dapat terjadi sebelum maupun sesudah merasakan timbulnya benjolan. Pembengkakan ini dapat menjadi ciri-ciri kanker payudara yang bersifat agresif.

  1. Perubahan warna payudara

Sel kanker dapat menyebabkan perubahan kulit payudara menjadi kemerahan bahkan lebam. Apabila terjadi perubahan secara tiba-tiba, sebaiknya segera periksakan ke dokter.

  1. Perubahan tekstur kulit payudara

Perubahan kulit yang terjadi pada pasien kanker payudara seperti kulit di sekitar area puting dan areola terlihat mengelupas, seolah seperti terbakar matahari atau terlihat sangat kering. Terjadi penebalan kulit pada area manapun di payudara. Meski jarang terjadi, perubahan ini juga dapat menyebabkan gatal.

Kulit payudara dapat berubah kemerahan, selain itu terlihat pembesaran pori-pori yang menyerupai kulit jeruk pada kulit payudara.

  1. Keluarnya nanah dari payudara

Pada payudara yang terkena kanker, biasanya akan keluar cairan seperti annah yang berwarna putih kekuningan, hijau atau merah. Hal ini normal terjadi pada ibu menyusui, namun apabila mengalami kondisi ini disarankan untuk berkonsultasi ke dokter.

  1. Cekungan pada kulit payudara

Munculnya cekungan pada kulit payudara menjadi ciri-ciri kanker payudara agresid atau disebut dengan kanker payudara terinflamasi. Penampakannya memiliki ciri yang khas menyerupai permukaan kulit jeruk.

  1. Nyeri pada payudara

Perubahan sel kulit yang terkena kanker dapat mnimbulkan rasa nyeri, tidak nyaman, serta payudara terasa menjadi lebih lunak. Bagi beberapa orang rasanya se[erti terbakar.

  1. Perubahan pada puting

Perubahan terjadi pada puting payudara seperti putting yang tertarik masuk (retraksi atau inversi) ke arah dalam.

Apabila menemukan gejala seperti di atas, segera lakukan konsultasi medis dengan dokter. Untuk langkah awal, kalian bisa kunjungi dokter umum terlebih dahulu. Apabila dinilai perlu dirujuk lebih lanjut ke dokter spesialis, maka nanti akan diberikan surat rujukan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Mikrobiota Sehat Untuk Imunitas Anak Kelahiran Caesar

5 Imunisasi Dasar Untuk Bayi Baru Lahir

Diagnosis Dokter

Mammogram
Proses Mammogram

Ketika mendiagnosis, dokter akan melakukan wawancara medis lengkap, pemeriksaan fisik langsung serta pemeriksaan penunjang seperti:

  1. Mammogram atau foto payudara, hal ini bertujuan untuk mendeteksi kelainan pada payudara.
  2. Ultrasonografi (USG) payudara, bertugas untuk menentukan benjolan payudara yang berupa massa padat atau kista yang berisi cairan.
  3. Biopsi (Pengambilan sample jaringan), test ini untuk diperiksa di laboratorium dan menentukan sel yang bersifat jinak atau ganas.
  4. Computerized Tomography scan(CT scan) dan Magnetic Resonance Imaging (MRI), untuk menentukan ukuran serta penyebaran dari kanker payudara.

***

Kanker payudara dapat dicegah dengan mengubah pola hidup jadi lebih sehat dan rutin melakukan olahraga. Cukup istirahat, pola makan gizi seimbang, pengelolaan stress yang baik dan lakukan pemeriksaan rutin dan teliti dengan SADARI. Bagi ibu menyusui, dengan menyusui anak hingga berusia dua tahun juga dapat mencegah timbulnya kanker payudara.

Mengenali gejala sakit kanker payudara dapat membantu mendeteksi penyakit ini sejak dini. Jangan takut untuk melakukan pemeriksaan ketika didiagnosis kanker. Dengan menjalani perawatan kamu masih memiliki kemungkinan untuk sembuh. Jadi tetap semangat dan jangan lupa untuk rutin melakukan check up ke dokter!

https://irraoctavia.com/

Comments 18

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *